RESUME
KARAKTERISTIK PESERTA DIDIK
KELOMPOK 6
DI SUSUN OLEH :
1. SUMARYANTI (RSA1C315024)
2. IRDIANTI (RSA1C315004)
3. VENNY MELINDA MUNTHE (RSA1C315025)
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA
JURUSAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS JAMBI
KARAKTERISTIK
PESERTA DIDIK
A. Pengertian Karakteristik Peserta Didik
Menurut bahasa, karakter adalah tabiat
atau kebiasaan. Sedangkan menurut ahli psikologi, karakter adalah sebuah sistem
keyakinan dan kebiasaan yang mengarahkan tindakan seorang individu. Karena itu,
jika pengetahuan mengenai karakter seseorang itu dapat diketahui, maka dapat
diketahui pula bagaimana individu tersebut akan bersikap untuk
kondisi-kondisi tertentu. Erat kaitan dengan masalah ini, seorang psikolog
berpendapat bahwa karakter berbeda dengan kepribadian, karena kepribadian
merupakan sifat yang dibawa sejak lahir dengan kata lain kepribadian bersifat
genetis.
Peserta
didik adalah anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan potensi diri
melalui proses pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang, dan jenis
pendidikan tertentu (Bab 1, Pasal 1 Peraturan Pemerintah RI No 19 Tahun 2005
tentang Standar Pendidikan Nasional).
Peserta
didik adalah manusia dengan segala fitrahnya. Mereka mempunyai perasaan
dan pikiran serta
keinginan atau aspirasi. Mereka mempunyai kebutuhan dasar
yang perlu dipenuhi (pangan, sandang, papan), kebutuhan akan rasa aman. Kebutuhan untuk mendapatkan pengakuan, dan kebutuhan untuk
mengaktualisasi dirinya (menjadi dirinya sendiri sesuai dengan potensinya).
Setiap peserta didik mempunyai kemampuan
dan pembawaan yang berbeda. Peserta didik juga berasal dari lingkungan sosial
yang tidak sama. Kemampuan, pembawaan, dan lingkungan sosial peserta didik
membentuknya menjadi sebuah karakter tersendiri yang mempunyai pola perilaku
tertentu. Pola perilaku yang terbentuk tersebut menentukan aktivitas yang
dilakukan peserta didik baik di sekolah maupun di luar sekolah. Aktivitas-aktivitas
diarahkan untuk mencapai cita-cita peserta didik, tentunya dengan bimbingan
guru.
B.Karakteristik peserta didik
Beberapa karakteristik anak didik yang perlu dipahami oleh pendidik
terutama dalam rangka melaksanakan praktek pendidikan, karakteristik tersebut
antara lain:
a) Anak didik adalah subjek
Maksudnya yaitu pribadi yang
memiliki kedirisendirian, dan kebebasan dalam mewujudkan dirinya sendiri untuk mencapai kedewasaaannya. Jadi,
tidak dibenarkan jika anak didik sebagai “objek”, maksudnya sebagai sasaran
yang dapat diperlakukan dan dibentuk dengan semena-mena oleh pendidiknya.
b) Anak didik sedang berkembang
Setiap anak didik memiliki
perkembangan, dalam setiap proses perkembangan tersebut terdapat
tahapan-tahapannya. Oleh karena itu setiap anak didik yang berada dalam tahap perkembangan
tertentu menuntut perlakuan tertentu pula dari orang dewasa terhadapnya.
c) Anak didik hidup dalam “dunia”
tertentu
Setiap anak didik hidup dalam
“dunia” nya sesuai tahap perkembangannya, jenis kelaminnya, dan lain-lain. Anak
didik harus diperlakukan sesuai dengan
keanakannya atau sesuai dengan dunianya. Sebagai contoh adalah kehidupan
anak SD berbeda dengan anak, SMP atau SMA. Oleh karena itu perlakuan pendidik terhadap
anak SD, SMP dan SMA berbeda,sesuai dengan kebutuhan dan masanya.
d) Anak didik hidup dalam lingkungan tertentu
Anak didik adalah subjek yang
berasal dari keluarga dengan latar belakang lingkungan alam dan sosial budaya
tertentu.oleh karena itu, anak didik akan memiliki karakteristik tertentu yang
berbeda – beda sebagai akibat pengaruh lingkungan dimana ia dibesarkan atau
dididik. Dalam praktek pendidikan, pendidik perlu memeperhatikan dan
memperlakukan anak didik dalam konteks lingkungan dan sosial budayanya.
e) Anak didik memiliki ketergantungan kepada
orang dewasa
Setiap anak memiliki kekurangan
dan kelebihan tertentu.dalam perjalanan hidupnya, anak masih memerlukan
perlindungan, anak masih perlu belajar berbagai pengetahuan, perlu latihan dan
keterampilan, anak belum tahu mana yang benar dan salah, yang baik dan tidak
baik, serta bagaimana mengantisipasi kebutuhan dimasa depannya. Dibalik kebebasannya
untuk mewujudkan dirinya sendiri dalam rangka mencapai kedewasaan, anak masih
memerlukan bantuan orang dewasa.
f) Anak didik memiliki potensi dan
dinamika
Bantuan orang dewasa berupa
pendidikan agar anak didik menjadi dewasa akan mungkin dicapai oleh anak didik.
Hal ini disebabkan anak didik memiliki potensi untuk menjadi manusia dewasa dan
memiliki dinamika, yaitu aktif sedang berkembang dan mengembangkan diri, serta
aktif dalam menghadapi lingkungannya dalam upaya mencapai kedewasaan. Meninjau
dari beberapa karakteristik peserta didik tersebut, tugas pendidik adalah
memberikan berbagai jenis bantuan secara positif agar anak mampu mewujudkan
diri sebagai manusia dewasa.
C.Faktor-Faktor yang Dapat
Mempengaruhi Perbedaan Karakteristik Peserta Didik
Sikap dapat terbentuk karena faktor
subyektif seseorang namun juga karena adanya interaksi sosial yang dilakukan
oleh indpenden. Melalui interaksi sosial akan terjadi hubungan antar independen
sebagai anggota kelompok sosial. Menurut Azwar(2002) ada beberapa faktor yang
dapat mempengaruhi pembentukan sikap seorang yaitu pengalaman pribadi,
kebudayaan, orang lain yang dianggap penting. Media massa, instalasi atau
lembaga pendidikan dan lembaga Agama serta Emisi dalam diri indenpenden.
Perbedaan Karakteristik Peserta didik
dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu:
Faktor
intern yang ada pada diri :
a)
Faktor jasmaniah (kesehatan dan cacat tubuh).
b)
Faktor psikologis (inteligensi, perhatian, minat, bakat, motif, kematangan dan kesiapan).
Faktor
ekstern yaitu pengaruh yang datangnya dari luar :
a)
Faktor keluarga (cara orang tua mendidik, relasi antara anggota keluarga,
suasana rumah, keadaan ekonomi
keluarga, pengertian orang tua, dan latar belakang kebudayaan).
b)
Faktor sekolah (metode mengajar guru, kurikulum, relasi guru dengan siswa, relasi
siswa dengan siswa, disiplin sekolah, alat pelajaran, waktu sekolah, standar belajar
diatas ukuran, keadaan gedung, metode belajar dan tugas rumah
c)
Faktor masyarakat (kegiatan siswa dalam masyarakat, mass media, teman bergaul,
dan bentuk kehidupan masyarakat).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar